Menpora Dito Ajak Masyarakat Terus Dukung Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Olimpiade 2024 Paris

Menpora Dito Ajak Masyarakat Terus Dukung Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Olimpiade 2024 Paris. (Dok. Kemenpora)

Jakarta, WaraWiri.net - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, terus mengajak masyarakat pecinta sepak bola Indonesia untuk mendukung perjuangan timnas Indonesia U-23 lolos ke Olimpiade 2024 Paris.

"Mari kita berikan dukungan selalu dan tetap optimis," kata Menpora Dito usai nobar bersama ribuan suporter timnas Indonesia di Plaza Kemenpora, Senayan, Jakarta, Kamis (2/5) malam.

Usai dikalahkan timnas Irak U-23, 2-1 di extra time, timnas Indonesia U-23 gagal meraih posisi ketiga pada Piala Asia U-23 2024. Namun, Indonesia masih memiliki satu peluang untuk lolos ke Olimpiade 2024 Paris, jika berhasil menang saat bersua Guinea pada play-off.

"Iya, karena masih ada satu pertandingan lagi melawan Guinea pada 9 Mei mendatang untuk menentukan kita lolos ke Olimpiade 2024 Paris atau tidak," ujar Menpora Dito.

Menurut Menpora Dito, berhadapan dengan Irak U-23 memang bukan menjadi lawan yang mudah untuk dikalahkan, melihat ranking Irak dan Indonesia yang terpaut cukup jauh. Namun, Garuda Muda mampu menahan imbang 1-1 di waktu normal.

"Ini juga kita harus realistis, memang dari awal ketemu Irak U-23 ini bukan perjuangan yang mudah. Irak menempati ranking di 50-an sedangkan Indonesia di 130-an," urainya. 

"Bisa kita lihat permainannya sangat imbang dan bahkan potensi kemenangan timnas kita sangat besar. Memang di akhir kita belum dapat keberuntungan untuk menang, tapi saya sangat puas dengan melihat cara bermainnya anak-anak timnas U-23 ini," imbuh Menpora Dito.

Menpora Dito menyampaikan, jika timnas Indonesia U-23 nantinya menang atas Guinea di play-off sehingga lolos ke Olimpiade 2024 Paris, maka akan ada bonus yang diberikan.

"Iya, jika kita lolos ke olimpiade saat melawan Guinea nanti, untuk bonus sesuai dengan aturan, pasti kita akan memberikan program-program dukungan untuk para atlet dan ofisial dan pastinya kita akan mempersiapkan timnasnya lebih masif lagi," pungkasnya. (Burhan)
Share:

Kalah 2-1 Atas Irak, Menpora Dito Apresiasi Perjuangan Pemain Timnas U-23

Kalah 2-1 Atas Irak, Menpora Dito Apresiasi Perjuangan Pemain Timnas U-23. (Dok. Kemenpora)

Jakarta, WaraWiri.net - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo memberikan apresiasi terhadap perjuangan Timnas U-23 yang harus takluk atas Irak dengan skor 2-1. Hal itu disampaikan Menpora Dito usai ikut nonton bareng bersama ribuan suporter Indonesia di Plaza Kemenpora, Senayan, Jakarta, Kamis (2/5) malam.

"Permainan yang ditunjukkan para pemain sangat luar biasa. Meski kita harus kalah 2-1, kita apresiasi Timnas U-23 kita sudah mengukir sejarah masuk ke semifinal di Piala Asia dan masih memiliki peluang lolos Olimpiade melalui babak play off," kata Menpora Dito bersama ribuan suporter Indonesia.

"Dari segi kekompakan mereka tetap konsisten, semangatnya membara, semangatnya menang dan bersatu untuk menang. Kita doakan Indonesia tetap lolos menembus Olimpiade," imbuhnya.

Selama jalannya pertandingan, Indonesia maupun Irak bermain cukup imbang. Meski begitu, pemain Irak sudah mampu menembus pertahanan Garuda Muda di awal pertandingan.

Di laga ini, Timnas Indonesia U-23 sempat ungul terlebih dahulu berkat gol Ivar Jenner. Namun Irak mampu membalikkan kedudukan berkat gol Zaid Tahseen dan Ali Jasim.

Berkat hasil ini, Irak menjadi juara tiga Piala Asia U-23 2024 dan lolos ke Olimpiade 2024. Sementara Timnas Indonesia masih bisa bermain di Olimpiade 2024 namun harus melakoni babak playoff AFC-CAF melawan Guinea U23, wakil Afrika. Laga ini akan bergulir pada 9 Mei 2024. (Siti)
Share:

Usulkan Pengembangan Taman Nasional Komodo, KLHK Dapat Dukungan Dari Komisi IV DPR RI

Usulkan Pengembangan Taman Nasional Komodo, KLHK Dapat Dukungan Dari Komisi IV DPR RI. (Dok. KemenLHK)

NTT, WaraWiri.net - Pengembangan Taman Nasional Komodo yang merupakan salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO perlu peran dan dukungan dari berbagai pihak. 

Dukungan terhadap pengembangan Taman Nasional Komodo kali ini datang dari Komisi IV DPR RI yang melakukan kunjungan kerja ke Nusa Tenggara Timur pada 29 April - 1 Mei 2024.

Didampingi Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem serta Direktur Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Ketua dan para Anggota Komisi IV DPR RI mengunjungi beberapa situs penting di Taman Nasional Komodo, seperti Pulau Padar dan Pulau Rinca. 

Kunjungan kerja kali ini dilakukan terutama untuk merespons permasalahan terkait pengelolaan Taman Nasional Komodo yang saat ini belum optimal. Dialog yang dilakukan Kementerian LHK dengan Komisi IV DPR RI menjadi langkah serius pemerintah untuk mendukung pengembangan Taman Nasional Komodo. 

Satyawan Pudyatmoko, Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem menyampaikan bahwa perlu perhatian yang besar untuk Taman Nasional Komodo. Diperlukan pengembangan infrastruktur untuk mengoptimalkan Taman Nasional ini. 

"Misalnya melalui dukungan pemerintah, pembuatan pagar pembatas agar masyarakat tetap aman hidup berdampingan dengan komodo, juga pembangunan dermaga, jaringan listrik, sampai dengan puskesmas dapat dianggarkan," tutur Satyawan.

Dalam hal pengawasan kawasan yang dilakukan Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin, selaku ketua rombongan mengatakan bahwa perlu perhatian yang serius dari pemerintah pusat, khususnya dari Kementerian Keuangan dalam hal skema pembiayaan.

"Pengawasan kawasan belum dapat dilakukan secara menyeluruh disebabkan pendanaan yang terbatas. Padahal, diperlukan upaya serius untuk menjaga Taman Nasional Komodo mengingat cakupan pengawasan yang luas," tegas Sudin. 

Menanggapi hal tersebut Rasio Ridho Sani, Direktur Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengajak untuk bersama-sama menjaga dan merawat Taman Nasional Komodo yang merupakan salah satu Tujuh Keajaiban Dunia versi organisasi New7Wonders.

"Banyak yang bisa dinikmati, lanskap perbukitan, pantai serta spot diving. Mari kita jaga dan rawat Taman Nasional Komodo," imbuh Rasio.

Sudin juga menyambut baik upaya Kementerian LHK yang telah mengajukan usulan perubahan skema pembiayaan.

“Banyak skema yang dapat dilakukan untuk mengembangkan Taman Nasional Komodo ini. Misalnya perubahan skema PNBP yang diatur pada PP 12 tahun 2014. Hal ini dilakukan untuk masyarakat juga. Jadi masyarakat bisa merasakan hasil dari tanahnya sendiri, bisa menikmati infrastruktur yang baik,” tambah Sudin. 

Satyawan menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan Komisi IV DPR RI atas pengembangan Taman Nasional Komodo.

"Semoga dengan adanya dukungan dari Komisi IV DPR RI, pengelolaan Taman Nasional Komodo akan semakin optimal, yang tujuannya agar dapat dirasakan oleh masyarakat juga” pungkas Satyawan.

Hadir pula pada kunjungan kerja ke Taman Nasional Komodo, Bupati Manggarai Barat, para Kepala Unit Pelaksana Teknis KLHK di NTT, perwakilan dari mitra kerja Komisi IV DPR RI lainnya seperti Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Pertanian, Bulog, Badan Pangan Nasional, BUMN ID FOOD, dan juga masyarakat yang turut memberikan aspirasi. (Fajar)
Share:

Mendikbudristek Apresiasi Semangat Penutur Muda yang Aktif dalam Pelestarian Bahasa Daerah

Mendikbudristek Apresiasi Semangat Penutur Muda yang Aktif dalam Pelestarian Bahasa Daerah. (Dok. Kemendikbudristek)

Jakarta, WaraWiri.net - Rona bahagia terpancar dari wajah Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim, beserta jajaran pejabat di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) ketika menyaksikan penampilan pembuka dari perwakilan para peserta Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional (FTBIN) Tahun 2024.

Mendikburistek menilai, semangat para peserta dari berbagai daerah menjadi modal berharga untuk memastikan lahirnya tunas-tunas penutur muda bahasa daerah. Oleh karena itu, sejak tahun lalu dan sampai saat ini di setiap pembukaan FTBIN, Nadiem mengaku terpesona dengan penampilan peserta FTBIN yang sangat kaya menampilkan keragamanan talenta para penutur muda bahasa ibu yang penuh kreativitas.

“Satu kebanggaan bagi saya bisa kembali mendapatkan kesempatan untuk hadir di Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional atau FTBIN ini,” tuturnya dalam sambutan pembukaan FTBI di Jakarta, Kamis (2/5).

Terselenggaranya FTBI di tingkat daerah secara berjenjang, sampai ke tingkat nasional, merupakan implementasi dari Merdeka Belajar episode ke-17: Revitalisasi Bahasa Daerah. Dalam jangka waktu empat tahun, terdapat 72 bahasa daerah di 226 kabupaten dan kota di seluruh Indonesia yang direvitalisasi. Selain itu, FTBI juga telah melibatkan lebih dari 9,6 juta partisipan yang terdiri dari pelajar, guru, dan pegiat bahasa daerah.

“Saya senang sekali mengetahui bahwa setiap tahunnya terjadi peningkatan jumlah bahasa daerah yang berhasil kita revitalisasi,” ucapnya.

Nadiem meyakini, capaian ini tentunya bukan prestasi Kemendikbudristek semata, tetapi buah dari gotong royong semua pihak dalam memajukan bahasa daerah. Dengan program Revitalisasi Bahasa Daerah (RBD) dan FTBI maka pelestarian bahasa daerah tidak hanya sekadar dapat terwujud, tetapi juga meningkat derajatnya melalui penggunaannya bahasa daerah secara kreatif oleh para pelajar.

Mendikbudristek mengatakan, potensi bahasa daerah sebagai ekspresi budaya perlu terus digali dan dieksplorasi ke depannya. Masih banyak bahasa daerah di Indonesia yang perlu diupayakan bersama dalam hal pelestarian dan pengembangannya guna mengatasi kepunahan bahasa, serta menjaga pewarisan pengetahuan lokal dari satu generasi ke generasi berikutnya.

Selain itu, penguatan fungsi dan daya tawar bahasa daerah harus terus ditingkatkan. “Tahun lalu, kita berhasil membawa bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar persidangan resmi di UNESCO. Saya yakin bahasa daerah bisa mendapatkan ruang dan kesempatan yang sama jika kita terus mendorong keberlanjutan Revitalisasi Bahasa Daerah dan FTBI,” ucapnya optimistis.

Pada kesempatan ini, Mendikbudristek mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang selama ini mendukung program Revitalisasi Bahasa Daerah dan FTBI. Nadiem berharap agar pelaksanaan rakor kepala daerah kali ini dapat menghasilkan rencana strategis pelaksanaan RBD ke depannya. “Saya mengajak Ibu/Bapak semua untuk terus menjadi penggerak di lapangan, terus mempererat kolaborasi di daerah masing-masing,” pesannya.

Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), E. Aminudin Aziz menyampaikan, revitalisasi menjadi solusi untuk menyelamatkan kondisi bahasa daerah. Para pemangku kepentingan telah menyadari untuk bersama-sama memikul tugas dan tanggung jawab untuk membina, mengembangkan dan melestarikan bahasa, sastra, dan aksara daerah.

Berkat upaya yang intens dari Badan Bahasa untuk meyakinkan para pemangku kepentingan tentang pentingnya nilai strategis dan manfaat dari RBD, awalnya hanya 3 provinsi pada 2021 yang tertarik untuk melakukan RBD, kemudian 12 provinsi pada 2022. Lalu, tahun 2023 ada 25 provinsi dengan lebih dari 300 kabupaten/kota yang berpartisipasi. Pada 2024 ini, sebanyak 38 provinsi, ambil bagian dalam program revitalisasi bahasa daerah ini.

Hadir di acara ini, 353 orang kepala daerah (Bupati, Walikota, Gubernur) atau pejabat daerah yang mewakilinya. Mereka telah secara nyata berkomitmen untuk melaksanakan RBD tahun 2024. Sebagai bentuk apresiasi, Kemendikbudristek memberi penghargaan bagi 20 kepala daerah yang telah mendukung RBD di wilayahnya masing-masing.

Mereka adalah 1) Wakil Bupati Bandung, Jawa Barat; 2) Pj. Bupati Lampung Barat; 3) Gubernur Bengkulu; 4) Wali Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan; 5) Bupati Banyuwangi, Jawa Timur; 6) Bupati Banggai, Sulawesi Tengah; 7) Pj. Walikota Jayapura; 8) Pj. Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah; 9) Bupati OKU Timur, Sumatera Selatan; serta 10) Bupati Kepulauan Aru, Maluku. Berikutnya, 11) Pj. Bupati Timor Tengah Selatan, NTT; 12) Bupati Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur; 13) Bupati Bulungan, Kalimantan Utara; 14) ⁠Bupati Kabupaten Bener Meriah, Aceh; 15) Pj. Bupati Tapanuli Tengah, Sumatera Utara; 16) Bupati Halmahera Selatan; 17) Perwakilan Kabupaten Badung, Bali; 18) Perwakilan Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan; 19) Perwakilan Kota Surakarta; serta 20) Perwakilan Provinsi NTB.

“Pemahaman nilai pentingnya melestarikan bahasa daerah itu tidak terlepas dari dukungan yang sangat kuat dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang terus menjadi mitra kami dalam melaksanakan program ini. Oleh karena itu, kami menyampaikan terima kasih kepada Kemendagri dan para pimpinan daerah yang telah turut serta menyukseskan inisiatif pelestarian bahasa daerah ini,” imbuh Aminudin Aziz.

Manajemen Talenta Nasional Mengakui Talenta Berbahasa Daerah

Kepala Badan Bahasa melaporkan, Kemendikbudristek mengakui talenta berbahasa daerah sebagai bagian dari substansi pengembangan bakat dan minat dalam manajemen talenta nasional. FTBIN bahkan sudah mendapat kategori empat bintang (sangat baik). Kehebatan para penutur bahasa daerah dalam mengolah sisi-sisi khas berbahasa sehingga menghasilkan kreasi bahasa yang bermutu tinggi disejajarkan dengan kehebatan talenta pada bidang-bidang sains, matematika, olah raga, atau seni lainnya.

“Tampaknya baru kali ini, dalam periode ini, kementerian begitu peduli terhadap perbedaan hakikat talenta yang dimiliki setiap siswa lalu keberbedaan itu difasilitasi untuk berkembang secara optimal,” ungkap Aminudin Aziz.

Ia berharap, agar bahasa daerah dapat terus berkembang secara optimal. Terlebih, Badan Bahasa juga memfasilitasi mereka untuk bisa langsung belajar maestro, para praktisi yang sudah tidak diragukan lagi kehebatannya dalam dunia kreasi bahasa dan sastra daerah. Sebagian dari talenta muda penutur bahasa daerah itu kini telah menjadi semacam duta-duta bahasa daerah di media sosial atau di lingkungan sekolahnya. “Ungkapan yang pantas dan selalu mereka dengungkan adalah berbahasa daerah itu keren!” kata Aminudin Aziz.

Pada FTBIN 2024 ini, hadir sebanyak 513 peserta yang terdiri atas 238 siswa SD dan 275 siswa SMP. Mereka berasal dari 168 kabupaten/kota dari 25 provinsi, didampingi oleh guru, pengawas, kepala sekolah atau unsur dinas pendidikan. Selama di Jakarta, mereka akan menampilkan kehebatan masing-masing dalam 7 jenis kreasi bahasa dan sastra daerah.

Dalam kesempatan ini, Badan Bahasa juga membukukan sebagian cerita tentang liku-liku perjuangan melestarikan bahasa daerah secara kreatif dalam platform Merdeka Belajar Episode ke-17 dalam karya seminovel RBD dan puisi terjemahan ke dalam 72 bahasa daerah. Berbagai cerita menarik telah direkam dan diungkap ulang oleh para penulis senior. Karya mereka disajikan dalam bentuk seminovel nonfiksi berjudul Antologi Puisi: Senandung Kuntum Zamrud dalam 72 Bahasa Daerah. (Jio)
Share:

Kemendikbudristek Kembali Hadirkan Sekolah Adat dan Sekolah Lapang Kearifan Dalam Peringatan Hardiknas

Kemendikbudristek Kembali Hadirkan Sekolah Adat dan Sekolah Lapang Kearifan Dalam Peringatan Hardiknas. (Dok. Kemendikbudristek)

Jakarta, WaraWiri.net - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) kembali menghadirkan Sekolah Adat dalam upacara bendera peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024.

Direktur Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Masyarakat Adat (Direktorat KMA) Kemendikbudristek, Sjamsul Hadi, mengatakan bahwa Sekolah Lapang Kearifan Lokal mampu membangkitkan semangat dan inisiatif generasi muda adat untuk menemukenali kembali potensi kebudayaannya. Ke depannya, Sjamsul berharap Sekolah Lapang Kearifan Lokal mampu merencanakan dan menindaklanjuti pengembangan dan pemanfaatan dari potensi tersebut.

“Selain keberlanjutan program Sekolah Lapang Kearifan Lokal, keberadaan Sekolah Adat menjadi harapan adanya kesetaraan dan kesempatan yang sama bagi seluruh warga negara Indonesia untuk mendapatkan pendidikan yang layak,” ucapnya.

Sjamsul menambahkan, Sekolah Adat menggunakan pendekatan kurikulum kontekstual berbasis kearifan lokal yang pewarisannya secara turun temurun dari para tetua adat kepada generasi muda, hal ini sejalan dengan program Merdeka Belajar. Oleh karena itu, pengakuan terhadap sekolah adat sebagai bagian dari satuan pendidikan nonformal dalam Sistem Pendidikan Nasional mutlak diperlukan.

“Kemendikbudristek terus berupaya memberikan layanan pendidikan kepada semua anak bangsa tanpa terkecuali, termasuk masyarakat adat melalui Sekolah Adat dan Sekolah Lapang Kearifan Lokal mengingat pentingnya memperkenalkan, menjaga, dan melestarikan kekayaan budaya dan adat istiadat lokal kepada generasi muda,” pungkas Sjamsul.

Sebanyak 28 orang warga belajar dan pandu budaya hadir pada upacara peringatan Hardiknas 2024. Mereka terdiri dari dua Sekolah Adat dan dua Sekolah Lapang Kearifan Lokal yang berasal dari Sekolah Adat Arus Kualan (Kalimantan Barat) dan Komunitas Pemuda Adat Kasepuhan Cirompang (Banten), serta Sekolah Lapang Kearifan Lokal Kampung Adat Kuta (Jawa Barat) dan Flores Timur (Nusa Tenggara Timur).

F. Deliana Winki, Pendiri Sekolah Adat Arus Kualan di Kalimantan Barat, mengucapkan terima kasih kepada Kemendikbudristek karena telah diundang dalam perayaan Hardiknas tahun ini. Menurutnya, ini merupakan kesempatan yang luar biasa yang diberikan kepada sekolah adat. Anak-anak menjadi percaya diri untuk tampil dan bisa hadir di hadapan Mendikbudristek.

“Sesuai dengan tema Hardiknas tahun ini, gerakan Merdeka Belajar yang diinisiasikan Kemendikbudristek sangat membantu dan sejalan dengan program-program yang dilakukan sekolah adat. Kami memberikan kebebasan kepada warga belajar melalui beberapa kegiatan, seperti permainan tradisional, pembuatan obat tradisional, meramu di hutan, dan menganyam. Untuk itu, program ini pantas untuk dilanjutkan di masa mendatang,” ujar Deli.

Selanjutnya, Deli berharap Kemendikbudristek terus hadir dan mengawal perkembangan warga belajar di Sekolah Adat. “Sekolah Adat kami memiliki program bernama Belajar Tidak Terasa. Lewat program ini, kami dapat belajar di mana pun, warga belajar juga dapat menimba ilmu secara langsung dari tetua – tetua adat. Ke depannya, semoga Kemendikbudristek kembali memberikan kesempatan kepada kami untuk tampil dan mengembangkan pembelajaran melalui gerakan Merdeka Belajar,” pungkasnya.

Senada dengan Deli, Maria Natalia Ana Yusti, Fasilitator Sekolah Lapang Kearfian Lokal Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, sangat bersyukur dan terharu berkesempatan menjadi peserta upacara pada Hardiknas tahun ini. Ia menilai, tema Hardiknas tahun ini sangat pantas dan gerakan Merdeka Belajar layak untuk dilanjutkan di masa mendatang.

“Semenjak adanya program Merdeka Belajar, kami tergerak dengan kemampuan dan cara kami sendiri. Salah satunya adalah saya sendiri yang menggunakan seni teater dalam metode pembelajaran, saya mampu menggali cerita-cerita rakyat untuk kemudian bisa dipentaskan oleh anak-anak di sekolah,” ucap Maria.

Selanjutnya, Maria berharap gerakan Merdeka Belajar dapat terus dikembangkan supaya keberpihakan kepada siswa dapat terus berlanjut. “Semoga Kemendikbudristek melalui Direktorat KMA selalu hadir untuk Sekolah Lapang Kearifan Lokal, sehingga kelak anak-anak di zaman modern nanti akan tetap mengenal budaya leluhur mereka,” tutup Maria.

Tentang Sekolah Adat

Sekolah adat adalah pendidikan nonformal yang menyesuaikan dengan pengetahuan tradisional, kekhasan budaya, kearifan lokal, karakteristik masyarakat adat, letak geografis, lingkungan-ekologis, keberadaan masyarakat adat dengan akses pendidikan, kebutuhan dan berdasarkan pada prinsip pendidikan yang kontekstual.

Pendirian Sekolah Adat merupakan inisiasi masyarakat yang menitikberatkan pada proses pewarisan nilai-nilai budaya dari tetua adat kepada generasi muda. Pembelajaran di sekolah adat berupa pengetahuan, keterampilan, dan praktik baik tentang budaya, tradisi, dan adat istiadat lokal dengan kurikulum konstekstual contohnya sejarah, hukum adat, pengetahuan tradisional, ritus, permainan rakyat, seni, teknologi tradisional, dan bahasa daerah.

Tentang Sekolah Lapang Kearifan Lokal

Sekolah Lapang Kearifan Lokal merupakan platform percepatan pemajuan kebudayaan yang dijalankan secara partisipatif bersama masyarakat adat di Indonesia. Program ini diinisiasi oleh Direktorat Kepercayaan Terhadap Tuhan YME dan Masyarakat Adat (Dit.KMA) sejak tahun 2021. SLKL dirancang sebagai program penguatan kapasitas subyek (pembinaan) dalam rangka pelindungan, pemanfaatan, dan pengembangan mitra jejaring dengan pemerintah daerah, pihak swasta, organisasi masyarakat sipil, dan perguruan tinggi dalam pemajuan kebudayaan. (Fitri)
Share:

Jaga Standar Keamanan Perangkat Telekomunikasi, Menkominfo Tekankan Kolaborasi

Jaga Standar Keamanan Perangkat Telekomunikasi, Menkominfo Tekankan Kolaborasi. (Dok. Kemenkominfo)

Depok, WaraWiri.net - Perangkat telekomunikasi yang memenuhi standar keamanan dan lolos uji menjadi salah satu prasyarat layak edar di Indonesia. Kementerian Komunikasi dan Informatika melaksanakan pengujian standar keamanan perangkat telekomunikasi melalui Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Kementerian Kominfo.

Menkominfo Budi Arie Setiadi menyatakan kolaborasi menjadi kunci dalam menjaga perangkat telekomunikasi yang berstandar internasional.

“Perangkat telekomunikasi itu harus aman dari faktor radiasi dan gangguan lain-lain di masyarakat. Kalau tidak ada yang menjaga keamanannya, bagaimana? Inilah tugas dari Indonesia Digital Test House (IDTH). Jadi dari kehidupan sehari-hari peran dan fungsi lab ini memang sangat penting,” tegasnya dalam Konferensi Pers usai Kunjungan Pengecekan Persiapan Peresmian IDTH di BBPPT Tapos, Depok, Jawa Barat Kamis (02/05/2024). 

Menteri Budi Arie menyatakan IDTH akan berperan optimal sebagai wadah kolaborasi dan sinergi antara pemerintah, industri, UMKM, akademisi, serta masyarakat dalam pengembangan solusi teknologi yang inovatif. Bahkan, menjadi pendukung pertumbuhan ekosistem digital dalam negeri yang menjadikannya sebagai katalisator inovasi.

“Pengembangan talenta itu penting ya, ini pentahelix juga. Kita kerja sama dengan kampus-kampus untuk sarana belajar, UI, ITB, ITS, Telkom University, Politeknik Negeri Semarang, Universitas Bandar Lampung. Karena kampus itu salah satu center of excellence,” jelasnya. 

Menurut Menkominfo, IDTH yang saat ini dilaksanakan oleh BBPPT sebagai laboratorium uji, memiliki tiga peran strategis dalam pengujian perangkat. Pertama, protect yang mengacu pada perlindungan atau menjaga kesehatan dan keselamatan manusia dari ketidaksesuaian emisi perangkat yang berpotensi mengganggu.  

“Kedua, gate, mengacu pada peran IDTH sebagai gerbang arus keluar masuk produk-produk elektronik ekspor maupun impor termasuk membantu industri dalam negeri untuk dapat masuk ke dalam pasar global,” ungkapnya. 

Adapaun peran ketiga berkaitan spectrum management. Menurut Menteri Budi Arie hal itu menjadi satu kesatuan dalam manajemen spektrum frekuensi nasional yang menjamin interoperabilitas dan perlindungan dari interferensi antar pengguna perangkat untuk meningkatkan pengalaman pengguna atau user experience.

Menkominfo menegaskan IDTH juga memiliki peran dalam memberikan pendampingan serta penyediaan sarana prasarana bagi pengembangan solusi digital.

“Melalui sandbox, makerspace, showcase. Saat ini, telah terjalin kemitraan dengan beberapa pemangku kepentingan, diantaranya dengan laboratorium pengujian, perguruan tinggi, dan komunitas yang berkecimpung dalam bidang perangkat telekomunikasi,” tuturnya. 

Ke depan, Menteri Budi Arie harap kolaborasi ini terus berkembang, sehingga IDTH mampu memberikan ruang bagi para inovator Indonesia untuk terus berkarya.

“Dengan demikian, IDTH turut berkontribusi dalam memastikan bahwa Indonesia memiliki fondasi kemandirian digital yang kokoh,” tandasnya.

Dalam kunjungan ke BBPPT Ditjen SDPPI Kementerian Kominfo, Menkominfo Budi Arie Setiadi didampingi Direktur Jenderal SDPPI Kementerian Kominfo Ismail. (Muh)
Share:

Terlengkap se-Asia Tenggara, Menteri Budi Arie Harap IDTH Jadi Rujukan Internasional

Terlengkap se-Asia Tenggara, Menteri Budi Arie Harap IDTH Jadi Rujukan Internasional. (Dok. Kemenkominfo)

Depok, WaraWiri.net - Kementerian Komunikasi dan Informatika akan meluncurkan Indonesia Digital Test House (IDTH) pekan depan. Laboratorium uji perangkat telekomunikasi yang dikelola Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika itu memiliki fasilitas uji terlengkap se-Asia Tenggara.

Menkominfo Budi Arie Setiadi berharap IDTH dapat menjadi laboratorium rujukan untuk pengujian perangkat telekomunikasi di tingkat internasional.

“Laboratorium ini terlengkap di Asia Tenggara, selain Vietnam. Ini tentunya membanggakan. Sedang diatur waktunya supaya laboratorium ini akan diresmikan Bapak Presiden,” jelasnya dalam Kunjungan Pengecekan Persiapan Peresmian IDTH di BBPPT Tapos, Depok, Jawa Barat, Kamis (02/05/2024). 

Menteri Budi Arie menjelaskan IDTH atau BBPPT telah menjadi bagian integral pengembangan ekosistem digital nasional, khususnya dalam bidang pengujian dan kalibrasi dengan metode dan standar internasional.

Saat ini IDTH memiliki 12 unit laboratorium yang secara garis besar berfungsi dalam pengujian standar terhadap berbagai perangkat elektronik. Mulai dari laboratorium electromagnetic compatibility hingga laboratorium kalibrasi spektrum dan perangkat elektronik.

“Sebagai sebuah laboratorium, BBPPT tidak hanya bertanggung jawab atas pemenuhan standar keamanan dan kualitas alat dan perangkat telekomunikasi, tapi juga memastikan pembangunan ekosistem digital yang kuat dan berkelanjutan,” ungkapnya.

Direktur Jenderal SDPPI Kementerian Kominfo Ismail menyatakan fokus layanan IDTH atau BBPPT pada perangkat telekomunikasi, meskipun ada laboratorium di bidang kelistrikan. 

"Kita fokusnya di perangkat telekomunikasi. Ada juga lab lain yang di bidang kelistrikan, yang tidak menyangkut masalah telekomunikasi, sinyal radio, dan sebagainya. Kalau perangkat telekomunikasi pasti di sini," tuturnya.

Menurut Dirjen Ismail, dalam pengujian perangkat telekomunikasi ada pembagian tugas antara laboratorium yang dioperasikan oleh pemerintah dan swasta. Namun, Dirjen SDPPI Kementerian Kominfo menekankan IDTH atau BBPPT memiliki banyak fasilitas laboratorium sehingga menjadi rujukan.

"Mengingat banyaknya perangkat telekomunikasi, tipe, jenis, dan sebagainya yang harus diuji, ada banyak laboratorium swasta. Tapi scopenya tidak ada yang selengkap ini. Mereka hanya satu bagian. Ada yang bagian RF saja, EMC saja. Kalau kita ini seluruhnya, makanya disebut sebagai laboratorium rujukan," jelasnya.

Saat ini, BBPPT memiliki fasilitas laboratorium pengujian perangkat antara lain:

1. Laboratorium EMC (Electromagnetic Compatibility), pengujian untuk memastikan perangkat elektronik beroperasi secara normal di lingkungan elektromagnetik tanpa terpengaruh ataupun menghasilkan interferensi terhadap lingkungan sekitarnya, seperti laptop dan televisi.

2. Laboratorium SAR & EMF, mengukur tingkat radiasi non-pengion dari pancaran gelombang elektromagnetik yang dihasilkan perangkat TIK yang menempel pada tubuh manusia, seperti HP dan tablet PC.

3. Laboratorium Electrical Safety, pengujian pada perangkat teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk memastikan keamanan pengguna dari potensi arus bocor dan tegangan berlebih, seperti mesin fotokopi dan Set Top Box.

4. Laboratorium Seluler, menguji perangkat yang beroperasi dengan teknologi seluler, seperti handphone, base transceiver station (BTS), dan GPS tracker.

5. Laboratorium Radio High Power, melakukan pengujian perangkat yang beroperasi menggunakan gelombang radio dengan power lebih dari 36 dBm, seperti HT dan radio maritim.

6. Laboratorium Radio Low Power, melakukan pengujian perangkat yang beroperasi menggunakan gelombang radio dengan power kurang dari 36 dBm, seperti NFC dan perangkat Internet of Things (IoT).

7. Laboratorium Laser dan Optik, pengujian perangkat telekomunikasi berbasis Optik agar pengguna terhindar dari potensi paparan radiasi dari perangkat telekomunikasi berbasis Optik.

8. Laboratorium Broadcast, melakukan pengujian perangkat penyiaran (broadcasting) seperti TV, Set Top Box, pemancar TV, termasuk fitur early warning system (EWS).

9. Laboratorium Kalibrasi RF, untuk mengkalibrasi alat ukur berbasis frekuensi radio seperti spectrum analyzer, signal generator, dan TV receiver.

10. Laboratorium Kalibrasi Antena, untuk mengkalibrasi antena secara radiated.

11. Laboratorium Kalibrasi Optik, mengkalibrasi alat ukur berbasis optik; serta

12. Laboratorium Kalibrasi Kelistrikan, mengkalibrasi alat ukur berbasis listrik, seperti power supply, multimeter. (Muh)
Share:

Gelar Temu Bisnis, Kemenperin Jodohkan IKM Pangan dan Furnitur dengan Ritel

Gelar Temu Bisnis, Kemenperin Jodohkan IKM Pangan dan Furnitur dengan Ritel. (Dok. Kemenperin)

Jakarta, WaraWiri.net - Upaya Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mendorong kemandirian Industri Kecil Menengah (IKM) salah satunya dilakukan melalui dukungan terhadap kemitraan antara IKM dengan berbagai sektor ekonomi lain, termasuk dengan pasar ritel dan ekosistemnya serta para distributor. Pangsa pasar ritel yang signifikan di Indonesia memberikan peluang bagi IKM untuk menjadi bagian dari ekosistem rantai pasoknya.

“Strategi kemitraan IKM dan ritel ini dapat mendorong kemandirian IKM dengan adanya kepastian pasar, transfer teknologi, perbaikan kualitas, sistem manajemen, peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM), serta kemudahan akses pembiayaan,” Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyampaikan pada pembukaan Business Matching IKM Pangan dan Furnitur dengan HIPPINDO, di Jakarta, Kamis (2/5).

Sedangkan bagi perusahaan ritel, kemitraan dengan IKM mampu mendukung upaya pemenuhan regulasi pemerintah yang mengatur kewajiban untuk mengikutsertakan UMKM dan memperdagangkan produk dalam negeri. Peritel menjalankan kewajiban untuk memberikan ruang usaha yang strategis dan mudah diakses oleh pengunjung, paling sedikit 30% dari luas area pusat perbelanjaan. Selain itu, peritel juga diharuskan untuk memperdagangkan minimal 80% produk dalam negeri.

Selama ini, sektor industri pangan menjadi kontributor terbesar terhadap pembentuk kontribusi industri pengolahan nonmigas. Sepanjang 2023, industri pangan menyumbang 39,10% dari nilai PDB industri pengolahan nonmigas, atau 6,55% dari total PDB Nasional dengan nilai ekspor menembus angka USD41,70 miliar. Dari jumlah usahanya, sebanyak 1,70 juta unit usaha IKM pangan telah berkontribusi dan menyerap sekitar 3,6 juta tenaga kerja, sehingga dikategorikan sebagai industri padat karya.

Sementara itu, industri furnitur dalam negeri juga sangat potensial untuk dikembangkan. Selama tahun 2023, sektor industri furnitur menyumbang 1,21% dari nilai PDB industri pengolahan nonmigas dengan nilai ekspor mencapai USD 1,8 miliar. Dari nilai tersebut, kontribusi IKM furnitur berjumlah sekitar 149,7 ribu usaha dengan penyerapan 370,7 ribu tenaga kerja.

“Kekuatan sektor industri pangan dan furnitur ini didukung oleh potensi bahan baku yang cukup tersedia, ketersediaan tenaga kerja yang memadai, inovasi dan teknologi yang beragam, sistem rantai pasok bahan baku yang membaik, serta dukungan kebijakan larangan ekspor dan impor,” ungkap Menperin.

Hal ini diperkuat dengan hasil survei Indeks Kepercayaan Industri (IKI) bulan April yang menunjukkan ekspansi pada 19 subsektor. Ekspansi tertinggi dialami oleh industri makanan, dan diikuti oleh industri minuman. Selain itu, industri kayu, barang kayu, dan gabus mengalami perubahan level menjadi ekspansi di periode ini.

Menurut Menperin, kinerja industri yang baik dapat menjadi modal yang bagus untuk mengawali tahun 2024. Kinerja ini tentunya perlu tetap digenjot sehingga industri mampu mengangkat perekonomian nasional di tengah ketidakpastian ekonomi global. “Peluang pasar dalam negeri terbuka sangat lebar, terutama untuk komoditas pangan dan furnitur dengan harga yang kompetitif, mengingat ketersediaan bahan baku dalam negeri yang cukup tersedia,” tegas Menperin.

Untuk itu, melalui kerja sama yang baik antara Kemenperin dengan Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO), diselenggarakan kegiatan Temu Bisnis antara IKM dengan ritel Hal ini agar semakin banyak produk IKM yang bisa masuk ke pasar ritel modern sekaligus mendorong peningkatan kemampuan pelaku serta pengembangan bisnis IKM.

Temu Bisnis IKM Pangan dan Furnitur dengan Perusahan Ritel

Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (Ditjen IKMA) Kemenperin mulai menggelar Temu Bisnis tahap pertama yang melibatkan 65 IKM dan 23 peritel anggota HIPPINDO, diawali dengan Temu Bisnis Tahap I yang diselenggarakan pada Kamis (2/5) ini, yang mempertemukan IKM komoditas pangan, furnitur, dan tableware dengan industri ritel. Rencananya, Ditjen IKMA juga akan menggelar program kemitraan bagi IKM komoditas sandang, kosmetik, kerajinan, komponen otomotif, produk elektronika/kelistrikan, dan berbagai produk lain.

“Saya sangat mengapresiasi kolaborasi dan sinergi antara HIPPINDO dan Kementerian Perindustrian yang terus mendorong peran IKM agar dapat masuk menjadi pemasok bisnis ritel dengan dukungan dari sisi kepastian pasar yang berkelanjutan,” kata Menperin.

Ia meyakini, komitmen kemitraan yang dilakukan oleh HIPPINDO ini adalah bentuk dukungan dunia usaha kepada pemerintah untuk meningkatkan penggunaan produk dalam negeri melalui pengembangan kompetensi IKM agar dapat naik kelas. Selain itu, langkah ini dapat menimbulkan efek pengganda terhadap pertumbuhan industri dalam negeri. Dukungan ini tetap diperlukan di tengah kinerja industri berdasarkan Indeks Kepercayaan Industri yang masih terbilang ekspansif, yakni di angka 52,9 pada bulan April 2024.

Direktur Jenderal IKMA Kemenperin Reni Yanita mengungkapkan, melalui temu bisnis ini, IKM dapat intensif berkomunikasi dengan ritel, ekosistem ritel, serta distributor yang menjadi calon mitra. “Diharapkan juga terjadi sarana pertukaran informasi mengenai teknologi, peningkatan kemampuan SDM, manajemen mutu, dan peluang pasar,” kata Reni.

Dalam temu bisnis yang digelar di Plaza Industri Gedung Kementerian Perindustrian itu, Ditjen IKMA berupaya mempertemukan 47 IKM pangan dan 18 IKM furnitur yang telah mendapatkan pembinaan berkelanjutan dari rangkaian program pembinaan Ditjen IKMA, serta 23 perusahaan/ retailer anggota HIPPINDO. Ritel-ritel tersebut di antaranya PT. Supra Boga Lestari (Ranch Market dan Farmers Market), PT. Lotte Shopping Indonesia, dan PT. Kurnia Ciptamoda Gemilang.

Kemudian PT. Ace Hardware Indonesia, PT. Kiddycuts Pratama Indonesia, Daya Intiguna Yasa (MR. DIY), PT. AEON Indonesia, PT. GS Retail Indonesia, PT. Citra Rasa Betawi (Kafe Betawi), PT. Swalayan Sukses Abadi (The Food Hall), PT. Eka Bogainti (HokBen), PT. Sumber Alfaria Trijaya, Tbk (Alfamart), PT. Midi Utama Indonesia, Tbk (Alfamidi), PT. Lancar Wiguna (Lawson), PT. Courts Retail Indonesia, PT. Circleka Indonesia Utama (Circle K), PT. Duta Intidaya Tbk (Watsons), PT. Indomarco Prismatama (Indomaret), PT. Marco Sekawan (Marco), PT. Sarinah, PT. Global Retail Digital (Scan n Go), PT. Amanah Mulia Niaga, dan PT. Primafood International (Prima Freshmart).

Selain menjadi ajang perkenalan IKM dengan ritel, Ditjen IKMA juga memberikan kesempatan para calon investor atau buyer ritel untuk mengenal produk unggulan IKM. Ada pula seminar bertajuk “Strategi Menembus Pasar Retail bagi IKM” yang dapat diikuti oleh para IKM peserta temu bisnis.

Dalam kesempatan yang sama, Ditjen IKMA melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan PT. Marco Indokarya, yang memiliki kegiatan usaha di bidang jasa penyelenggara event khusus dengan nama merek dagang Inabuyer. PKS tentang Peningkatan Akses Pasar Produk IKM ini merupakan perpanjangan atas kerjasama yang telah berakhir pada bulan Januari 2024 yang lalu. “Melalui kerjasama ini, kedua belah pihak bersepakat untuk bersama-sama meningkatkan promosi serta pengembangan pasar produk IKM baik di dalam negeri dan luar negeri,” jelas Reni.

Ketua Umum HIPPINDO Budihardjo Iduansjah menyampaikan komitmen HIPPINDO dalam mendukung perekonomian nasional ditunjukkan dalam wujud antusiasme anggotanya yang besar. “Kami menyambut baik program Temu Bisnis IKM Pangan Dan Furnitur dengan HIPPINDO. Antusiasme anggota kami dapat dilihat dari hadirnya 23 perusahaan. Hal ini juga menunjukkan komitmen HIPPINDO dalam mendukung Kampanye Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri serta Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia,” ujarnya.

Ia menjelaskan, HIPPINDO berperan sebagai wadah para peritel dan penyewa sangat mendukung kemajuan industri dalam negeri guna membangun ekonomi yang kuat. Peritel sebagai penggerak sektor perdagangan membutuhkan rantai pasok yang dapat diandalkan dan berkualitas untuk memastikan ketersediaan produk yang memenuhi kebutuhan konsumen.

“Dengan IKM sebagai tangan pertama dalam rantai pasok, kolaborasi antara sektor hilir dan hulu dapat terjadi dengan lebih lancar. Peritel juga dapat memberikan masukan kepada IKM mengenai tren pasar dan preferensi konsumen, sehingga IKM dapat menghasilkan produk sesuai dengan kebutuhan dan standar,” tutup Budihardjo. (Tedy)
Share:

Alami Libur Panjang Lebaran, PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Alami Libur Panjang Lebaran, PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut. (Dok. Kemenperin)

Jakarta, WaraWiri.net - Fase ekspansi yang dicatat oleh industri manufaktur tanah air masih berlanjut sehingga memperpanjang periode selama 32 bulan berturut-turut. Ini berdasarkan laporan S&P Global, yang menunjukkan bahwa Purchasing Manager’s Index (PMI) Manufaktur Indonesia pada bulan April 2024 berada di level 52,9.

“Kondisi pertumbuhan industri manufaktur masih tergolong sehat dan solid. Sejumlah perusahaan kembali menaikkan aktivitas pembelian dan menaikkan stok untuk siap menghadapi pertumbuhan pada bulan-bulan selanjutnya,” kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Kamis (2/5).

Agus menjelaskan, angka PMI manufaktur Indonesia pada April 2024 cukup menggembirakan dan di luar dugaan, mengingat pada bulan lalu terdapat libur nasional 10 hari yang tidak dialami oleh negara-negara lain. Namun, aktivitas industri manufaktur di tanah air masih bergeliat. “Ini yang menjadi kabar gembira, artinya produktivitas tetap berjalan untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik dan ekspor,” terangnya.

Yang juga menggembirakan, lanjut Menperin, bahwa PMI manufaktur Indonesia solid dan sehat di tengah-tengah dinamika geopolitik yang menjadi tantangan bagi semua pihak. PMI Manufaktur Indonesia pada April 2024 mampu melampaui PMI Manufaktur ASEAN (51,0). Selain itu juga mengungguli PMI Manufaktur Thailand (48,6), Malaysia (49,0), Myanmar (49,9), Taiwan (50,2), Vietnam (50,3), Filipina (52,2), China (51,4), Jepang (49,6), Korea Selatan (49,4), Inggris (49,1), dan Amerika Serikat (50,0).

“Beberapa negara yang menjadi kompetitor kita pada sektor manufaktur masih mengalami kontraksi seperti Thailand, Malaysia, Jepang dan Korsel. Poin 52,9 ini juga masih di atas rata-rata PMI ASEAN yang tercatat di angka 51,0,” ungkap Menperin.

Fase ekspansi PMI Manufaktur pada bulan keempat ini sejalan dengan capaian Indeks Kepercayaan Industri (IKI) bulan April 2024 yang berada di angka 52,3.Berdasarkan laporan IKI, subsektor yang paling optimis dalam enam bulan ke depan adalah industri kertas dan barang kertas, diikuti industri pencetakan dan reproduksi media rekaman, serta industri makanan. Tingkat optimisme yang tinggi ini dikarenakan kepercayaan pelaku usaha terhadap kebijakan pemerintah pusat, dan perbaikan kondisi ekonomi global ke depan.

“Kami tetap fokus menjalankan kebijakan strategis dalam mewujudkan industri yang berdaya saing, yakni melalui program substitusi impor, Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN), dan hilirisasi sumber daya alam,” papar Menperin.

Pada kesempatan ini, Menperin kembali menegaskan, pihaknya bertekad untuk terus memperjuangkan agar kebijakan Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) dapat dinikmati oleh seluruh sektor industri agar bisa mendongkrak daya saingnya. Oleh karena itu, Kementerian Perindustrian telah mengirimkan surat evaluasi program tersebut ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

"HGBT selalu kami akan perjuangkan. Kita semua paham manfaat dari HGBT. Jadi, kami berharap ESDM segera mengeluarkan kebijakan untuk memberikan HGBT sesuai dengan Perpres,” ujarnya. Perluasan program untuk seluruh industri manufaktur hanya memerlukan 30 persen dari total produksi gas dalam negeri.

“Kami menghendaki semua sektor itu bisa mendapat manfaat dari HGBT, bukan hanya tujuh. Tetapi tujuh saja masih carut marut," imbuhnya. Menperin pun meminta kementerian terkait dapat melihat cost and benefit dari kepentingan nasional yang utuh, yang akan memiliki manfaat bagi bangsa dan negara.

Paul Smith selaku Direktur Ekonomi S&P Global Market Intelligence menyampaikan, secara keseluruhan, April merupakan bulan yang positif untuk perekonomian manufaktur Indonesia, dengan output dan permintaan baru yang naik sejak bulan Maret pada tingkat lumayan baik di tengah laporan kondisi permintaan yang positif. Hal tersebut mempengaruhi perusahaan untuk mendorong aktivitas pembelian dan menaikkan stok sebagai langkah antisipasi pertumbuhan pada bulan-bulan mendatang. (Damayanti)
Share:

Resmikan JARVIS 2024, Menperin Pacu Kualitas dan Kuantitas Pendidikan Vokasi Industri

Resmikan JARVIS 2024, Menperin Pacu Kualitas dan Kuantitas Pendidikan Vokasi Industri. (Dok. Kemenperin)

Bandung, WaraWiri.net - Kementerian Perindustrian menjalankan program pendidikan vokasi yang menjadi pelopor dual system di Indonesia. Program tersebut bertujuan untuk memenuhi dan mengantisipasi kebutuhan industri akan Sumber Daya Manusia (SDM) yang terampil dan kompeten.

Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan vokasi dipersiapkan dengan sungguh-sungguh untuk memenuhi dan mengantisipasi kebutuhan Industri, serta terus dipastikan kesesuaiannya dengan dunia usaha industri, termasuk memperhitungkan pengembangan industri di masa depan.

“Kementerian Perindustrian menyadari betul pentingnya peran SDM dalam mewujudkan industri yang tangguh dan berdaya saing. Untuk itu, Kemenperin terus memperkuat dan mengembangkan program-program pendidikan dan pelatihan vokasi untuk menghasilkan SDM yang kompeten dan berdaya saing global,” kata Menteri PerindustrianAgus Gumiwang Kartasasmita saat membuka secara daring kegiatan Grand Launching Jalur Penerimaan Vokasi Industri (JARVIS) Bersama 2024 pada Kamis (2/5) di Bandung, bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional.

Kemenperin menyelenggarakan Jalur Penerimaan Vokasi Industri (JARVIS) untuk menyerap calon siswa dan mahasiswa yang akan mengikuti pendidikan di satuan-satuan pendidikan vokasi di lingkungan Kemenperin. 

“Saya berharap, melalui peluncuran JARVIS Bersama pada hari ini, akan terjaring SDM muda potensial yang akan dididik dan dilatih untuk mengisi kebutuhan sektor industri manufaktur dan menjadi akselerator pertumbuhan industri kedepannya,” kata Menperin.

Pada tahun 2024, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin menyelenggarakan JARVIS Prestasi, JARVIS Mandiri dan JARVIS Bersama. Untuk Kegiatan JARVIS Prestasi dan JARVIS Mandiri diselenggarakan oleh masing-masing SMK, dan Politeknik/Akademi Komunitas. Sedangkan untuk JARVIS Bersama diselenggarakan secara bersama-sama dan dikoordinasikan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kemenperin.

JARVIS dibuka untuk satuan pendidikan Kementerian Perindustrian yang terdiri dari sembilan SMK, 11 Politeknik, dan dua Akademi Komunitas yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Satuan pendidikan Kemenperin memiliki serapan lulusan yang tinggi ke industri, serta telah menorehkan berbagai prestasi. Untuk lulusan tahun 2023, saat ini serapannya tercapat mencapai 93,8% untuk SMK dan 86% untuk politeknik, yaitu dalam waktu lebih kurang lima hingga enam bulan sejak saat wisuda.

“BPSDMI dan satuan-satuan pendidikan vokasi Kemenperin telah berhasil meningkatkan serapan lulusan dalam waktu yang lebih singkat yaitu kurang dari enam bulan, meningkatkan jumlah peserta didik melalui program-program kerjasama kelas industri, serta perluasan kerjasama dengan mitra luar negeri untuk memastikan kualitas pendidikan yang bertaraf global,” kata Menperin.

Selanjutnya, Menperin memberikan tantangan kepada BPSDMI dan segenap unit pendidikannya untuk meningkatkan jumlah penerimaan siswa dan mahasiswanya, setidaknya meningkat 50% dalam waktu dua tahun, dan mempersingkat masa tunggu serapan lulusan SMK dan Politeknik menjadi kurang dari empat bulan.

Sebagai salah satu upaya untuk memenuhi tantangan tersebut, Kepala BPSDMI Kemenperin, Masrokhan, menetapkan target Animo 1:10. Artinya, terdapat 10 peminat untuk setiap satu kursi siswa atau mahasiswa yang diterima JARVIS.

Berbagai strategi yang telah ditempuh BPSDMI untuk mencapai target jumlah pendaftar tahun ini antara lainmenyelenggarakan publikasi bersama, temu industri, job fair, pameran, dan open house dalam bentuk Industrial Vocational Fair (IVF) yang akan dilaksanakan sebanyak empat kali pada empat regional atau wilayah.

Ia menjelaskan, pada tahun 2024, Kemenperin meningkatkan kuota penerimaan siswa dan mahasiswa baru melalui JARVIS menjadi sebanyak 879 orang atau meningkat 13,3% dibandingkan Tahun 2023. Kuota JARVIS pada SMK sebanyak 2.730 orang sedangkan pada Politeknik/Akademi Komunitas memiliki kuota JARVIS sebanyak 4.796 orang.

Kemitraan dengan industri sebagai pengguna lulusan menjadi kunci sukses penyelenggaraan vokasi industri Kemenperin, sekaligus menjadi daya tarik masyarakat untuk memilih sekolah dan kampus Kemenperin."Hingga saat ini, tercatat sebanyak 1.567 industri telah menjadi mitra dari unit Pendidikan vokasi Kemenperin. Kami terus mengajak dan mengundang pada pelaku usaha Industri untuk berkolaborasi dengan seluruh satker pendidikan di bawah Kementerian Perindustrian," kata Masrokhan.

Duta Besar Swiss untuk Indonesia, H.E. Mr. Olivier Zehnder dalam kesempatan tersebut menyampaikan kekagumannya terhadap energi dan kreativitas di Indonesia sekaligus mengucapkan selamat kepada BPSDMI atas penyelenggaraan JARVIS 2024. Menurutnya, Indonesia akan berkembang menjadi negara maju pada 2045.

JARVIS Bersama dibuka pada 22 April 2023 sampai dengan 31 Mei 2024. Calon siswa SMK dan Politeknik maupun Akom Kemenperin dari seluruh Indonesia dapat mendaftar melalui website jarvis.kemenperin.go.id. Untuk JARVIS Prestasi dan JARVIS Mandiri, masing-masing sekolah dan kampus memiliki jadwal tersendiri dan dapat dilihat di portal informasi resmi seperti website dan media sosial sekolah dan kampus. (Putra)
Share:

Tinjau Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tegaskan Pentingnya Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo meninjau panen raya jagung di Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Kamis, 2 Mei 2024. (Dok. BPMI Setpres/Rusman)

NTB, WaraWiri.net - Presiden Joko Widodo meninjau panen raya jagung di Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Kamis, 2 Mei 2024. Dalam peninjauan tersebut, Kepala Negara kembali menegaskan pentingnya menjaga kestabilan harga pada saat terjadi kelebihan suplai.

“Harga yang sebelumnya Rp7.000 sekarang sudah turun menjadi Rp4.200. Baik untuk peternak tapi kurang baik untuk petani. Ini lho menjaga keseimbangan seperti ini yang tidak mudah,” ujar Presiden dalam keterangannya kepada awak media usai peninjauan.

Presiden juga menegaskan bahwa produktivitas jagung di setiap daerah harus meningkat. Hal tersebut penting untuk memberikan keuntungan dan meningkatkan pendapatan para petani.

“Misalnya kayak di sini pakai benih tangguh hasilnya tadi saya tanya 7-8 ton, kalau yang bisi juga sama bisa 7, 8, 9 ton. Nah produksinya harus itu, tapi ada yang di bawah 5 ton. Nah itu yang dengan harga Rp4.200 itu nggak nutup,” ungkap Presiden.

Presiden pun berharap harga jagung dapat terus meningkat dan terjadi keseimbangan antara permintaan dan penawaran. Presiden juga telah menginstruksikan jajarannya untuk melalukan perhitungan dengan baik.

“Kemarin kita sudah hitung-hitung dan kita dorong tapi kalau suplainya terlalu besar demand-nya tetap itu hukum pasarnya harga pasti turun karena oversupply,” ucap Presiden.

Selain itu, Presiden juga menginstruksikan jajarannya untuk mendorong industrialisasi di bidang pertanian. Hal tersebut sebagai salah satu upaya pemerintah dalam menjaga kestabilan harga.

“Hilirisasi ini memang yang terus akan kita dorong sehingga harga itu bisa lebih stabil, kalau ada industri harga akan lebih stabil. Tapi kalau jauh dari sini harus dibawa ke Jawa, dari sini harus dibawa ke Jawa Barat, ya memang cost-nya kemakan banyak di transpor,” tutur Presiden.

Turut mendampingi Presiden dalam peninjauan tersebut adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Pj. Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi, dan Bupati Sumbawa Mahmud Abdullah. (Dinda)
Share:

Presiden Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Kabupaten Sumbawa Barat

Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Tiu Suntuk, di Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Kamis, 2 Mei 2024. (Dok. BPMI Setpres/Kris)

NTB, WaraWiri.net - Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Tiu Suntuk, di Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Kamis, 2 Mei 2024. Bendungan tersebut menjadi salah satu bendungan terbesar dari tujuh bendungan yang ada di Provinsi NTB.

“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada pagi hari ini saya resmikan Bendungan Tiu Suntuk, di Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat,” ujar Presiden dalam sambutannya.

Presiden juga menegaskan bahwa air merupakan kunci bagi kehidupan manusia di saat ini dan yang akan datang. Apalagi, perubahan iklim yang terjadi saat ini menjadikan air sebagai elemen yang sangat penting bagi kebutuhan manusia.

“Sekali lagi air menjadi sangat penting bagi kehidupan kita, utamanya di NTB. Baik itu untuk pertanian, baik itu juga untuk air baku, air minum kita,” ungkap Presiden.

Oleh sebab itu, Presiden menyebut bahwa pemerintah telah melakukan pembangunan tujuh bendungan di Provinsi NTB dalam 10 tahun terakhir. Presiden juga mengatakan bahwa NTB menjadi provinsi yang paling banyak memiliki bendungan.

“Pemerintah dalam 10 tahun ini telah membangun tujuh bendungan di NTB, hanya di NTB, paling banyak dan Bendungan Tiu Suntuk ini menjadi salah satu bendungan besar,” ucap Presiden.

Lebih lanjut, Presiden menjelaskan bahwa bendungan yang pembangunannya menghabiskan anggaran Rp1,4 triliun tersebut memiliki kapasitas hingga 60,8 juta meter kubik. Bendungan tersebut juga diyakini akan dapat memberikan sejumlah manfaat nyata bagi masyarakat sekitar.

“Manfaatnya untuk irigasi 1.900 hektare, untuk air baku 680 liter per detik, dan juga bisa mereduksi adanya banjir di sekitar Sumbawa Barat,” tutur Presiden.

Turut mendampingi Presiden dalam peresmian tersebut adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Pj. Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi, dan Bupati Sumbawa Barat W. Musyafirin. (Dinda)
Share:

Resmikan IJD di Provinsi NTB, Presiden Harap Kecepatan Logistik Makin Baik

Presiden Joko Widodo meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Kamis, 2 Mei 2024. (Dok. BPMI Setpres/Kris)

NTB, WaraWiri.net - Presiden Joko Widodo meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Kamis, 2 Mei 2024. Dalam acara yang dipusatkan di Kabupaten Lombok Barat, Presiden berharap bahwa sejumlah ruas jalan yang telah diresmikan tersebut dapat meningkatkan kecepatan logistik di sekitar kawasan.

“Kita harapkan dengan jalan ini kecepatan logistik akan makin baik, jalan-jalan menuju ke kawasan-kawasan produktif, baik itu kawasan pertanian, kawasan perkebunan, semuanya bisa ditunjang oleh jalan yang baik,” ujar Presiden.

Presiden mengatakan bahwa pemerintah telah melakukan pembangunan dan perbaikan jalan di Provinsi Nusa Tenggara Barat pada tahun 2023 sebanyak lima ruas jalan yang tersebar di empat kabupaten yaitu Lombok Barat, Sumbawa Barat, Sumbawa, dan Bima. Presiden menyebut total panjang jalan yang dibangun dan diperbaiki sepanjang 40,6 km dan menghabiskan anggaran Rp211 miliar.

“Uang yang tidak kecil, anggaran yang tidak kecil,” ungkap Presiden.

Peresmian dan perbaikan jalan tersebut memberikan sejumlah manfaat nyata bagi para pengguna jalan dan warga setempat. Salah satunya Hamdi yang mengatakan bahwa usahanya berjualan sayur keliling menjadi lebih mudah.

“Jalan ini kan sebelumnya ndak bagus, sekarang sudah bagus, sudah enak dilewati. Sangat membantu sekali sehari-hari jualan sayur keliling kampung,” ucap Hamdi.

Tidak hanya itu, jalan tersebut juga mengurangi waktu tempuh warga dalam kegiatan sehari-hari. Edi misalnya, seorang pekerja yang sering mendapatkan kendala saat jalan dalam kondisi rusak.

“Ya alhamdulillah kemarin begitu jalan rusak terkendala, sering macet, sekarang alhamdulillah jalan sudah diperbaiki jadi lancar tidak terlambat lagi,” tutur Edi.

Edi pun menyampaikan apresiasi kepada pemerintah yang telah membangun dan memperbaiki infrastruktur di wilayah tersebut. “Kami sebagai warga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah, khususnya Presiden Jokowi karena telah memperhatikan infrastruktur di wilayah kami,” ucap Edi.

Turut mendampingi Presiden dalam peresmian tersebut adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Pj. Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi, dan Pj. Bupati Lombok Barat Ilham. (Dinda)
Share:

Tuan Rumah di Proliga Seri Semarang, Jakarta Electric PLN Siapkan Strategi Sapu Bersih Kemenangan

Tuan Rumah di Proliga Seri Semarang, Jakarta Electric PLN Siapkan Strategi Sapu Bersih Kemenangan. (Dok. PLN)

Semarang, WaraWiri.net - Jakarta Electric PLN optimis menyapu bersih pertandingan dengan kemenangan pada pekan kedua putaran pertama PLN Mobile Proliga 2024 yang akan berlangsung di Gedung Olahraga (GOR) Jatidiri, Semarang. Menjadi tuan rumah, Jakarta Electric PLN telah menyiapkan strategi khusus untuk menghadapi Jakarta Pertamina Enduro pada 02 Mei 2024 dan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia pada 05 Mei 2024.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo meminta seluruh pemain dapat memberikan penampilan terbaik pada lanjutan kompetisi PLN Mobile Proliga 2024. Dengan memberikan penampilan terbaik, dirinya yakin Jakarta Electric PLN bisa meraih kemenangan.

“Saya yakin seluruh pemain akan tampil maksimal, sehingga bisa meraih kemenangan dan menjaga asa jadi juara,” ucap Darmawan.

Ketua Umum Jakarta Electric PLN, Arsyadani G. Akmalaputri menyampaikan bahwa hasil kemenangan di pekan pertama membuat timnya semakin optimis untuk menghadapi pertandingan berikutnya.

“Pengalaman pertandingan pertama pekan lalu membuat kami semakin kompak untuk menghadapi pertandingan berikutnya. Kami yakin bisa meraih hasil optimal di rumah sendiri,” ucap Ardyadany G. Akmalaputri.

Pelatih Kepala Jakarta Electric PLN Chamnan Dokmai menyebut pemainnya dalam kondisi fit dan siap menghadapi pertandingan berikutnya.

“Seluruh pemain dalam kondisi bugar. Jeda waktu pertandingan kami sangat cukup. Jadi saya optimis para pemain bisa menampilkan yang terbaik,” kata Chamnan.

Pelatih asal Thailand ini pun telah mempelajari lawan-lawan yang akan dihadapi pada pekan kedua ini.

“Dua tim yang akan kita hadapi adalah tim yang baik, saya yakin tidak akan mudah melawannya. Tapi kami optimis bisa meraih kemenangan pada pekan kedua ini,” pungkas Chamnan. (Ros)
Share:

Menpora Dito Apresiasi Pengusaha Patungan Dukung Timnas Sepak Bola Indonesia U-23

Menpora Dito Apresiasi Pengusaha Patungan Dukung Timnas Sepak Bola Indonesia U-23. (Dok. Kemenpora)

Jakarta, WaraWiri.net - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo memberikan apresiasi kepada para pengusaha yang menggalang dana atau patungan mendukung Timnas Sepak Bola Indonesia U-23 yang berlaga di Piala Asia U-23 2024 di Qatar. Sebagaimana disampaikan Menpora kepada awak media, Kamis (2/5) siang.

“Inisiatifnya para pengusaha ini sangat bagus. Saya yakin hal seperti ini akan tumbuh di semua cabang olahraga,” tutur Menpora Dito.

“Jadi nanti setiap kali ada atlet-atlet kita ini mendapatkan prestasi, pasti semuanya turun tangan dan juga gotong royong,” tambah Menpora.

Disampaikan Menpora, Pemerintah melalui Kemenpora sudah memiliki aturan tersendiri perihal kejuaraan olahraga yang bersifat single event. Meski begitu Kemenpora pastinya akan memberikan apresiasi pada cabang-cabang olahraga yang menuai prestasi. 

“Misalnya seperti Timnas Sepak Bola Indonesia ini, bila menang dan lolos ke Olimpiade, pasti akan kami dukung melalui program PSSI. Apakah itu berupa training center, pendidikan, atau TC di luar negeri, itu nanti akan kami dukung penuh,” sebut Menpora Dito.

Kata Menpora, porsi dukungan ini akan lebih tinggi lagi seiring dengan adanya peningkatan prestasi. Dalam pemberian bonus misalnya, Kemenpora selalu menggandeng swasta dan juga pihak ketiga untuk saling mendukung. 

“Makanya saya selalu sampaikan, seluruh cabang olahraga apalagi olympic sport, ketika ini sudah menyangkut prestasi dunia, jangan ragu untuk ke kami, karena pasti kami full support,” tegas Menpora Dito. (Tedy)
Share:

FIBA meminta Indonesia Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U-19

FIBA meminta Indonesia Jadi Kandidat Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Basket U-19. (Dok. Kemenpora)

Jakarta, WaraWiri.net - Federasi internasional olahraga bola basket dunia FIBA kembali melirik potensi Indonesia sebagai tuan rumah kejuaraan dunia bola basket. Hal ini disampaikan Anggota Dewan Central Board FIBA Ingo Weiss beserta jajarannya dalam audiensi dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, Kamis (2/5/2024).

“Kami memilih Indonesia menjadi kandidat tuan rumah Kejuaraan Dunia FIBA U-19 tahun 2027 mendatang,” ujar Ingo Weiss yang dalam audiensi tersebut didampingi pengurus Persatuan Bolabasket Seluruh Indonesia (Perbasi). 

Pemilihan ini menurut Ingo tak terlepas dari keberhasilan Indonesia dalam menggelar Piala Dunia Bola Basket FIBA pada 2023 mendatang bersama Filipina dan Jepang. FIBA menilai penyelenggaraan Piala Dunia FIBA 2023 di Indonesia kala itu merupakan yang terbaik.

“Kami ada di sini pada Piala Dunia FIBA 2023 dan kami merasakan atmosfer yang luar biasa terhadap olahraga bola basket. Kami bertemu banyak orang yang antusias dengan bola basket, semuanya sangat menyukai bola basket di sini,” urai Ingo.

Dijelaskan, berbeda dengan Piala Dunia FIBA kategori senior, pada Kejuaraan Dunia U-19 nantinya tuan rumah bisa otomatis langsung ikut bagian menjadi peserta turnamen. Tidak harus melalui babak kualifikasi terlebih dahulu. 

Pun demikian, tidak ada hosting fee yang perlu dibayar Indonesia apabila menjadi tuan rumah. Namun Indonesia tetap memiliki kewajiban dalam manajemen dan pengelolaan panitia penyelenggara.

Lebih lanjut Ingo menjelaskan, pertimbangan lain dipilihnya Indonesia ikut bidding tuan rumah Kejuaraan Dunia U-19 adalah berkaitan rencana FIBA membuka kantor di Jakarta pada tahun ini. Hal tersebut menurut Ingo akan lebih mudah dalam mengatur penyelenggaraan kejuaraan dunia di Indonesia.

“Indonesia juga menunjukkan perkembangan infrastruktur olahraga yang signifikan, khususnya dalam olahraga basket,” tambah Ingo merujuk keberadaan Indonesia Arena yang menjadi venue Piala Dunia FIBA 2023 silam.

Menpora Dito lantas menyambut baik pemilihan Indonesia oleh FIBA terkait kandidat bidding tuan rumah Kejuaraan Dunia U-19. Dalam hal ini Menpora sudah menyampaikan kepada FIBA dan Perbasi bahwa Indonesia pasti akan mengikuti bidding tersebut.

“FIBA memberikan angin segar yang tampaknya mereka juga ingin Piala Dunia untuk U-19 itu digelar di wilayah Asia,” ujar Menpora. 

Kata Menpora Dito, Indonesia dalam beberapa tahun ke depan memang mengupayakan bisa menjadi tuan rumah kejuaraan-kejuaraan tingkat dunia. Khususnya pada kategori junior yang juga menjadi ajang pembinaan bagi talenta-talenta muda Tanah Air.

“Indonesia memiliki fasilitas-fasilitas olahraga yang bisa digunakan untuk kejuaraan-kejuaraan dunia. Penyelenggaraannya pun tidak harus di Jakarta, tetapi juga bisa di kota-kota lain di Indonesia,” tambah Menpora.

Sementara itu Ketua Umum (Ketum) Perbasi Danny Kosasih menilai kepercayaan FIBA yang memilih Indonesia sebagai kandidat untuk mengikuti bidding tuan rumah Kejuaraan Dunia FIBA U-19 harus disambut baik. Apalagi apabila terpilih sebagai tuan rumah, Indonesia akan lolos otomatis ke kejuaraan tersebut.

“Jadi Perbasi harus segera menyiapkan tim yang menuju ke sana, kalau memang Kejuaraan Dunia U-19 itu jadi digelar di Indonesia,” tutur Danny.

Hadir mendampingi Menpora Dito dalam audiensi tersebut Staf Khusus Bidang Peningkatan Prestasi dan Pengembangan Industri Olahraga Ardima Rama Putra dan Staf Khusus Bidang Hukum dan Kepatuhan Tata Kelola Alvin Saptamandra Suryohadiprojo. (Fatima)
Share:

Peringati Hardiknas, Pelajar Tangerang Tampilkan Karya Kreatif

Peringati Hardiknas, Pelajar Tangerang Tampilkan Karya Kreatif. (Dok. Humas Pemkot Tangerang)

Tangerang, WaraWiri.net - Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Pendidikan menggelar acara Gelar Karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Tingkat Kota Tangerang.

Acara yang digelar di Plaza Puspem Kota Tangerang tersebut, dihadiri sekaligus dibuka langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin,  Kamis, (02/05).

Dalam kesempatannya, Pj Wali Kota, mengapresiasi kreativitas dari hasil karya para pelajar Kota Tangerang, mulai dari tingkat PAUD hingga SMP.

"Karya-karya yang ditampilkan kreatif-kreatif sekali dan ini merupakan bentuk ekspresi serta hasil dari penerapan proses merdeka belajar dan belajar merdeka," tutur Wali Kota, dalam sambutannya saat membuka acara yang dihadiri oleh para pengawas, kepala sekolah serta guru PAUD hingga SMP se-Kota Tangerang tersebut.

"Tentu upaya-upaya ini harus kita tindaklanjuti dan  kembangkan agar apa yang sudah dicapai ini terus berlanjut dan bisa memberikan dampak pada perubahan cara-cara kita mendidik anak," imbuhnya.

Lebih lanjut, Dr. Nurdin, menegaskan, Pemkot Tengerang akan terus berkomitmen dalam menciptakan wadah bagi pelajar di Kota Tangerang dalam menyalurkan minat, bakat dan kreativitasnya melalui pameran dan aksi para pelajar se-Kota Tangerang.

"Melalui ajang ini, diharapkan menjadi salah satu sarana pencapaian Profil Pelajar Pancasila, yang dapat memberikan kesempatan kepada para peserta didik agar mendapatkan pengetahuan sebagai proses penguatan karakter sekaligus kesempatan untuk belajar dari lingkungan sekitarnya," ujar Pj.

Untuk itu, mantan Kepala Pusdatin Kemendagri ini,  turut mengajak kepada seluruh guru dan orang tua agar terus dapat membimbing dan mengembangkan potensi dari masing-masing anak di Kota Tangerang.

"Karena kita semua sadar dan yakin bahwa anak-anak kita punya keunikan masing-masing yang harus kita asah untuk menjadi bekal mereka dalam proses pengembangan diri guna menyongsong masa depan yang cerah," tukas Pj. (Damayanti)
Share:






ADVERTISING

ADVERTISING