Jakarta, WaraWiri.net - Kementerian Haji dan Umrah Republik Indonesia (Kemenhaj) terus memperkuat transformasi kelembagaan melalui pembangunan sistem kerja yang terintegrasi dan modern. Komitmen tersebut ditegaskan melalui pelantikan Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) yang dilaksanakan di Jakarta, Selasa (24/12/2025).
Pelantikan dilakukan langsung oleh Menteri Haji dan Umrah RI, Muhammad Irfan Yusuf bersamaan dengan pelantikan pejabat administrator Eselon III dan IV di lingkungan Kementerian Haji dan Umrah. Momentum ini menjadi bagian dari upaya memperkuat pondasi organisasi Kementerian Haji dan Umrah sebagai kementerian yang berdiri sendiri.
Dilantik sebagai Kapusdatin, Farosa diharapkan mampu memperkuat sistem pengelolaan data haji dan umrah, mendorong integrasi data lintas unit dan instansi, serta memastikan dukungan informasi yang andal bagi seluruh proses perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi penyelenggaraan ibadah haji dan umrah.
Menteri Haji dan Umrah menegaskan bahwa penguatan sistem data dan informasi menjadi kunci dalam peningkatan kualitas layanan haji dan umrah. Data yang akurat, terintegrasi, dan mudah diakses diperlukan untuk mendukung perumusan kebijakan serta memastikan layanan yang cepat, transparan, dan akuntabel bagi jemaah.
“Penyelenggaraan haji dan umrah ke depan membutuhkan sistem yang kuat dan terintegrasi. Pusat Data dan Informasi memegang peran penting dalam mendukung digitalisasi layanan dan pengambilan keputusan berbasis data,” ujar Menteri.
Pelantikan Kapusdatin ini diharapkan menjadi langkah awal dalam memperkuat ekosistem data dan informasi di lingkungan Kementerian Haji dan Umrah. Dengan sistem yang semakin terintegrasi dan kelembagaan yang terus diperkuat, Kemenhaj optimistis dapat menghadirkan layanan haji dan umrah yang adaptif terhadap perubahan, responsif terhadap kebutuhan masyarakat, serta berkelanjutan dalam jangka panjang demi memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah. (Zikry)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar