Jakarta, WaraWiri.net - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Fatwa Prof, KH Asrorun Ni'am Sholeh, menerima penghargaan an Extraordinary person in Youth Elshinta 2025 karena dianggap sukses urus kepemudaan.
Prof Ni'am, sapaan akrabnya, mengungkapkan lima aspek dalam membentuk generasi emas Indonesia 2045. Pertama, kata Prof Ni'am yang juga Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora RI ini, adalah domain pendidikan.
"Memastikan anak-anak muda memperoleh akses pendidikan yang merata, inklusif, dan juga berkualitas," kata Prof Ni'am disela-sela kegiatan Elshinta Award 2025 di Antara Heritage Center, Jakarta, Rabu (05/02/2025).
Prof Ni'am menjelaskan, akses pendidikan yang baik merupakan kunci utama dalam menciptakan generasi yang berpendidikan, yang siap mengestafetkan tongkat kepemimpinan di masa depan.
Kedua, adalah aspek kesehatan "Memastikan anak-anak yang lahir sebagai bonus demografi di dalam kondisi bugar, kondisi sehat (baik) fisik, mental dan juga spiritual," lanjutnya.
Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) 2014-2017 ini menjelaskan, kondisi kesehatan bagi anak saat ini memiliki peranan yang sangat penting sebagai benteng yang melindungi dari ancaman perilaku destruktif yang dapat mengganggu tumbuh kembang anak.
Oleh karena itu, Pengasuh Pondok Pesantren An-Nahdlah, Depok Jawa Barat ini menekankan, upaya preventif kesehatan untuk diterapkan, salah satunya melalui penurunan prevalansi perokok di kalangan remaja.
Ketiga, menurunkan kesakitan pemuda karena malas gerak, malas menjaga diri, generasi rebahan dan lain sebagainya.
"Itu harus dicegah, dibangun kesadaran terkait dengan kebugaran dan juga kesehatan baik fisik, mental maupun spiritual," ungkapnya.
Keempat, Guru Besar Bidang Ilmu Fikih UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini menyampaikan, aspek yang perlu dibangun adalah dalam bidang penyediaan lapangan pekerjaan dan partisipasi sosial.
Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa generasi penerus untuk Indonesia Emas 2045 bisa tumbuh sebagai makhluk sosial, bukan individual.
"Terakhir, tentu terkait dengan gender dan juga diskriminasi. Bagaimana kesempatan ini merata tanpa diskriminasi," ujarnya.
Penyerahan penghargaan an Extraordinary Person ini Youth Elshina 2025 ini kepada Ketua MUI Bidang Fatwa Prof KH Asrorun Ni'am Sholeh diberikan secara langsung oleh Direktur Utama PT Radio Elshina, Zandra Kusmardhana.
Penghargaan Elshinta Award 2025 ini juga diberikan kepada sejumlah tokoh, salah satunya, Menteri BUMN Erick Thohir sebagai an Extraordinary CEO for Sports & State Owned Enterprises.
Hadir dalam acara ini Menteri Kordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Prof Abdul Mu'ti, Menteri Atama RI Prof Nasarudin Umar, Ketua Baznas RI Prof Noor Achmad, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Rano Karno. (Dinda/Ilham)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar