Jakarta, WaraWiri.net - Asisten Deputi Pemenuhan Hak Sipil, Rr. Endah Sri Rejeki, mengakhiri rangkaian kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) untuk pengelola Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA), Rabu (26/06/2024).
Acara ini tidak hanya menjadi wadah untuk meningkatkan keahlian para pengelola PISA, tetapi juga menguatkan komitmen mereka terhadap perlindungan dan pemenuhan hak anak.
Dalam suasana yang penuh semangat, peserta Bimtek secara aktif terlibat untuk memperdalam pengetahuan mereka dalam mendukung upaya perlindungan anak yang lebih efektif dan berkelanjutan.
Bimtek ini tidak hanya sekedar meningkatkan keahlian pengelola PISA, melainkan juga sangat penting bagi kami untuk menguatkan konsep perlindungan anak di kalangan Pengelola PISA.
Kami berharap pemahaman mendalam tentang perlindungan anak dapat terus mengakar kuat di hati setiap individu yang hadir.
"Dengan demikian, Para Pengelola PISA dapat lebih efektif dalam menjalankan tugas mereka sebagai pengelola Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA), serta menjadi pelopor dalam upaya perlindungan dan pemenuhan hak anak di masyarakat, khususnya hak anak atas informasi yang layak, ,” ujar Endah.
Para peserta Bimtek tidak hanya mengembangkan keahlian dalam manajemen PISA, namun juga membagikan berbagai inovasi yang telah mereka implementasikan.
Inisiatif seperti ini sangat penting untuk terus mengembangkan pemahaman dan praktik yang efektif dalam upaya perlindungan dan pemenuhan hak anak di seluruh daerah.
Seperti yang di sampaikan oleh salah satu staf perwakilan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Depok Nepryjana Tobing, memberikan contoh inovasi yang dilakukan oleh PISA Kota Depok dengan program magang untuk anak SD, pengelolaan stock opname buku,program khusus untuk anak-anak di lembaga pemasyarakatan serta insiatif storytelling untuk menuju Depok sebagai kota layak anak.
Di sisi lain, Staf Perwakilan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Klaten Samino,menyampaikan Inovasi yang dilakukan oleh pengelola PISA kabupaten Klaten berupa pengoperasian bus jemputan untuk memperkenalkan perpustakaan kepada anak sekolah, serta mengorganisir kunjungan edukatif ke berbagai institusi penting seperti kantor bupati, BPBD dengan mobil pemadam kebakaran, ke taman kota serta kantor kepolisian untuk mengenalkan lingkungan sekitar kepada anak-anak sebelum kembali ke sekolah.
Dengan berakhirnya kegiatan ini, Kemen PPPA berharap kolaborasi dan inovasi yang terjadi akan terus memberikan dampak positif dalam upaya perlindungan dan pemenuhan hak anak, khususnya hak anak atas informasi yang layak, di seluruh daerah.
Kemen PPPA mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi aktif dalam kesuksesan acara ini.
Kemen PPPA mendukung sepenuhnya upaya-upaya seperti ini dalam menguatkan perlindungan dan pemberdayaan anak-anak di Indonesia. (Burhan/Evi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar